Senin, 26 September 2016

Ini 101 Daerah yang Gelar Pilkada Serentak 2017 diseluruh Indonesia


Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak gelombang kedua pada 15 Februari 2017. Pilkada diikuti 101 daerah dari tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.

"Kami telah membahas dengan seluruh anggota KPU di provinsi, kabupaten, kota dan akhirnya memutuskan bahwa yang menjadi patokan KPU dalam merancang program, tahapan dan jadwal Pilkada 2017 adalah pada 15 Februari,




Husni mengatakan, daerah yang akan menyelenggarakan pilkada tersebut terdiri atas 7 provinsi, 76 kabupaten, dan 18 kota. Ketujuh provinsi tersebut yaitu Aceh, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Banten, Gorontalo, Sulawesi Barat, dan Papua Barat.

Provinsi Aceh merupakan daerah yang akan paling banyak menggelar pilkada pada 2017, yakni satu pemilihan gubernur dan 20 pemilihan bupati dan wali kota.

Berikut daerah yang akan melaksanakan Pilkada 2017 seperti dikutip dari Antara:


Provinsi (7):
1.  Aceh
2. Bangka Belitung
3. DKI Jakarta
4. Banten
5. Gorontalo
6. Sulawesi Barat
7. Papua Barat


76 kabupaten dan 18 kota

Kabupaten (76):
1. Mesuji
2. Lampung Barat
3. Tulang Bawang
4. Bekasi
5. Banjarnegara
6. Batang
7. Jepara
8. Pati
9. Cilacap
10. Brebes
11. Kulonprogo
12. Buleleng
13. Flores Timur
14. Lembata
15. Landak
16. Barito Selatan
17. Kotawaringin Barat
18. Hulu Sungai Utara
19. Barito Kuala
20. Banggai Kepulauan
21. Buol
22. Bolaang Mongondow
23. Kepulauan Sangihe
24. Takalar
25. Bombana
26. Kolaka Utara
27. Buton
28. Boalemo
29. Muna Barat
30. Buton Tengah
31. Buton Selatan
32. Seram Bagian Barat
33. Buru
34. Maluku Tenggara Barat
35. Maluku Tengah
36. Pulau Morotai
37. Halmahera Tengah
38. Nduga
39. Lanny Jaya
40. Sarmi
41. Mappi
42. Tolikara
43. Kepulauan Yapen
44. Jayapura
45. Intan Jaya
46. Puncak Jaya
47. Dogiyai
48. Tambrauw
49. Maybrat
50. Sorong
51. Aceh Besar
52. Aceh Utara
53. Aceh Timur
54. Aceh Jaya
55. Bener Meriah
56. Pidie
57. Simeulue
58. Aceh Singkil
59. Bireun
60. Aceh Barat Daya
61. Aceh Tenggara
62. Gayo Lues
63. Aceh Barat
64. Nagan Raya
65. Aceh Tengah
66. Aceh Tamiang
67. Tapanuli Tengah
68. Kepulauan Mentawai
69. Kampar
70. Muaro Jambi
71. Sarolangun
72. Tebo
73. Musi Banyuasin
74. Bengkulu Tengah
75. Tulang Bawang Barat
76. Pringsewu


Kota (18):
1. Banda Aceh
2. Lhokseumawe
3. Langsa
4. Sabang
5. Tebing Tinggi
6. Payakumbuh
7. Pekanbaru
8. Cimahi
9. Tasikmalaya
10. Salatiga
11. Yogyakarta
12. Batu
13. Kupang
14. Singkawang
15. Kendari
16. Ambon
17. Jayapura
18. Sorong

Selasa, 20 September 2016

Ingin Dalami Islam, Eks Pemain City Ingin Pensiun


Pemain Sheffield Wednesday Jeremy Helan diyakini bakal segera mengumumkan pensiun dari dunia sepak bola pada usia 24 tahun. Eks pemain Manchester City itu ingin mendedikasikan hidup untuk agamanya.


Seperti dilansir Goal, Selasa (20/9), bek asal Prancis itu dikabarkan telah memberitahu klub terkait rencananya tersebut pada pekan lalu.

Helan adalah seorang muslim yang taat. Ia punya rencana terbang ke Arab Saudi guna memperdalam agamanya lebih jauh lagi. 

Kontrak Helan bersama Sheffield Wednesday baru bakal berakhir pada Juni 2017 nanti. Karena itu, klub Inggris ini akan berusaha untuk mempertahankan masa depan sang pemain di Hillsborough.

Sejauh ini, masih belum ada komentar dari kedua belah pihak terkait spekulasi yang sudah berkembang luas ini.

Helan bergabung ke Manchester City dari Rennes pada 2008. Tetapi, ia hanya bisa mencatatkan satu pertandingan saat berkarir di Etihad Stadium.

Disdikpora Boyolali bagikan Kuisioner : 34 SMA/SMK Tolak Full Day School

Program full day school yang digagas pemerintah mendapat penolakan puluhan sekolah tingkat SMA di Boyolali. Penolakan itu diketahui setelah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Boyolali menyebar kuesioner kepada 75 SMA/SMK yang ada di Boyolali. 


Hasilnya, dari kuesioner yang berisi tiga pertanyaan sederhana terkait program tersebut, sebanyak 34 SMA/SMK yang menyatakan penolakan. Demikian dibenarkan Sekretaris Disdikpora Boyolali, Darmanto, dikutip dari joglosemar.
“Sebanyak 34 sekolah yang menolak, 18 yang menerima, dan 23 sekolah lainnya menyatakan abstain,” ungkap Darmanto

So Good Food & Cargill Merangsek Pasar Produk Daging Olahan Di Indonesia

PT So Good Food dan PT Cargill Food Investment Indonesia membangun perusahaan patungan di Indonesia untuk menghasilkan dan memasok produk daging unggas olahan siap makan.  
Keduanya baru saja mendirikan perusahaan patungan bernama PT Cahaya Gunung Foods. So Good Food, produsen daging olahan di Indonesia, memiliki 40% saham dalam Cahaya Gunung, sedangkan Cargill Food mengantongi 60% saham.

Cargill Food ialah anak usaha yang sepenuhnya dimiliki perusahaan agribisnis dan industri makanan Cargill Inc. Adapun, So Good Food dimiliki Japfa Ltd. Japfa Ltd. sendiri merupakan pemegang 58,73% saham dalam PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) per 30 Juni 2016.   
Kemitraan strategis tersebut akan mendorong kapabilitas So Good Food di teknologi pengolahan makanan konsumen yang inovatif dan berkualitas tinggi dengan memanfaatkan keahlian industri Cargill. Japfa dan Cargill juga akan bekerjasama untuk menghasilkan produk makanan bernilai tambah.
Selain jasa manufaktur untuk So Good Food, Cahaya Gunung Foods (JVCo) akan menyediakan produk berkualitas tinggi yang menyasar restoran mapan cepat saji, hotel, restoran, sektor jasa makanan (horeka), toko serba ada, dan kios di stasiun pengisian bahan bakar di Indonesia. JVCo juga akan mengekspor produk ke Indonesia.
Derek Schoonbaert, Managing Director Cahaya Gunung Foods, mengatakan Indonesia merupakan pasar penting bagi Cargill. JVCo merupakan perusahaan pertama Cargill di bisnis unggas di Indonesia.
"Kami akan menerapkan sistem dan proses kelas dunia untuk memastikan produk ayam berkualitas tinggi lewat keahlian dan standar kualitas industri luas yang kami miliki," katanya lewat siaran pers di website Singapore Stock Exchange, dikutip dari market.bisnis
JVCo pada awalnya akan beroperasi di pabrik daging milik So Good Food di Boyolali dan mengambil alih pekerjaan di pabrik pengolahan itu. Kedua perusahaan pun akan menelisik peluang investasi lanjutan, memperluas kinerja, dan fokus pada produk premium.
Sementara itu, So Good Food akan terus menjalankan empat pabrik pengolahan daging di Indonesia dan fokus pada produksi makanan siap santap, seperti chicken nuggets, bakso, dan sosis kemasan.
Merujuk Euromonitor, Indonesia merupakan pasar jasa makanan terbesar di Asean. Laju pertumbuhan majemuk tahunan (CAGR) nilai penjualan jasa makanan di Indonesia sebesar 8,7% selama 2010-2014. Pada 2014 nilainya mencapai US$36,8 miliar, sekitar US$14 miliar lebih tinggi dari Thailand.
CAGR nilai penjualan jasa makanan pada 2015-2019 diperkirakan sebesar 9,0% hingga menyentuh angka US$56,3 miliar pada akhir 2018. Restoran layanan penuh, restoran cepat saji, dan kios merupakan tiga besar pendorong pasar jasa makanan di Indonesia.

Daftar 101 pasangan calon yang diusung PDIP dalam Pilkada Serentak 2017

Berikut ini, 101 pasangan calon yang akan diusung PDIP dalam Pilkada Serentak 2017 , pasangan yang diusung ini bukan berarti semua adalah kader PDIP, akan tetapi terdapat pula kader-kader partai lainnya semacam irwandy yusuf yang merupakan kader Partai Nasional Aceh, dll inilah daftar calon kepala daerah tersebut adalah sebagai berikut:


Papua Barat

Provinsi Papua Barat: Dominggus Mandacan-Mohamad Lakatoni
Sorong: Johny Kamuru-Suko Harjono
Tambraw: Gabriel Asem-Mesak Metusala Yekwam
Maybrat: Bernard Sagrim-Paskalis Kocu
Kota Sorong: Lamberthus Jitmau-dr Pahimah



Papua

Sarmi: Albertus Suripno-Andrian Roy Senis
Mappi: Kristosimus Yohanes Agawemu-Jaya Ibnu Suud
Nduga: Samuel Tabuni-Obed Gwijangge
Lanny Jaya: Befa Yigibalom-Yemis B Kogoya
Puncak Jaya: Yuni Wonda-Deinas Geley
Tolikara: Jhon Tabo-Barnabas Weya
Kepulauan Yapen: Benyamin Arisoy-Nathan Bonay
Jayapura: Jansen Monim-Abdul Rahman Sulaiman
Kota Jayapura: Benhur Tomi Mano
Intan Jaya: Yulius Yapugau-Yunus Kalabetme
Dogiyai: Yakobus Dumupa-Oskar Makai

Maluku Utara

Kepulauan Morotai: Beny Laos-Arsun Padoma
Halmahera Tengah: Muttiara Yasin-Kabir Hi. Kahar

Maluku

Maluku Tengah: Tuasikal Abua-Marlatu Laurence Leleury
Pulau Buru: Ramly Ibrahim Umasugi-Amus Besan
Maluku Tenggara Barat: Petrus P Werembinan Taborat-Jusuf Siletty
Kota Ambon: Paulus Kastanya-Armyn Syarif Latuconsina
Seram Bagian Barat: Samson Richargo Atapary-Suhfi Madjid

Sulawesi Selatan

Takalar: Burhanuddin Baharuddin-M Natsir Ibrahim (golkar)

Sulawesi Tengah

Buol: dr Amirudin Rauf-Abdullah Batalipu
Banggai Kepulauan: Heri Ludong-Adjmain Lumbon

Sulawesi Tenggara

Bombana: Kasrah Jaru Munara-Man Arfah
Buton Selatan: Agus Feisal Hdayat-La Ode Arisani
Buton Tengah: Samahuddin-La Ntau
Kota Kendari: Muhammad Zayat-Suri Syahriah Mahmud
Buton: Hamin-Farid Bachmid
Muna Barat: Laode M Rajiun Tumada-Achmad Lamani
Kolala Utara: Boby Alimuddin-Maksum Ramli

Sulawesi Barat

Sulawesi Barat: Muh Ali Baal Masdar-Enny Anggraeny Anwar

Gorontalo

Provinsi Gorontalo: Hana Hasanah Fadel Muhammad-Tonny S Junus
Boalemo: Rum Pagau-Lahmudin Hambali

Sulawesi Utara

Bolaang Mongondow: Yasti Soepredjo Mokoagow-Yanny Ronny Tuuk
Kepulauan Sangihe: Hironimus Rompas Makagansa-dr Fransiscus Silangen

Kalimantan Tengah

Barito Selatan: M Farid Yusran-Sukanto
Kotawaringin Barat: Nur Hidayah-Ahmadi Riansyah

Kalimantan Selatan

Hulu Sungai Utara: Mukhsin Haita-A Hasib Salim
Barito Kuala: Hasan Ismail-Fahrin Nizar

Kalimatan Barat

Landak: dr Karolin Margret Natasa-Herculanus Heriadi
Kota Singkawang: Tjhai Chui Mie-Irwan

Nusa Tenggara Timur

Lembata: Viktor Mado Watun-Muhamad Nasir
Flores Timur: Antonius Hubertus Gege Hadjo-Agustinus Payong Boli
Kota Kupang: Jonas Salean-Nikolaus Fransiskus

Bali

Buleleng: Putu Agus Suradnyana-dr I Nyoman Sutjidra

Lampung

Tulang Bawang Barat: Umar Ahmad-Fauzi Hasan
Lampung Barat: Parosil Mabsus-Mad Hasnurin
Tulang Bawang: Winarti-Hendriwansyah
Pringsewu: Ardian Saputra-R.Ay Dewi Arimbi
Mesuji: Febriana Lesisie Tantina-Adam Ishak

Bengkulu

Bengkulu Tengah: Ferry Ramli-Septi Peryadi

Sumatera Selatan

Musi Banyuasin: Dodi Reza Alex Noerdin-Beni Hernedi (golkar)

Jambi

Sorolangun: Cek Endra-Hilallatil Badri
Muaro Jambi: Agustinus Mahir-Suswiyanto
Tebo: Sukandar-Syahlan

Riau

Pekanbaru: Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah
Kampar: Zulher-Dasril Afandi

Kepulauan Bangka Belitung

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung: Rustam Effendi-Muhammad Irwansyah

Sumatera Barat

Kota Payakumbuh: Suwandel Muchtar-Fitrial Bahri
Kepulauan Mentawai: Yudas Sabaggalet-Kortanius Sabeleake

Sumatera Utara

Kota Tebing Tinggi: Umar Zunaidi Hasibuan-Oki Doni Siregar
Tapanuli Tengah: Amin P Napitupulu-Ramses Hutagalung

Aceh

Provinsi Aceh: drh Irwandi Yusuf-Nova Iriansyah
Bener Meriah: Ridwan Abdul Mutalib-Darwin
Aceh Tengah: Shabela Abubakar-Firdaus
Simeulue: Anhar-Rapian
Kota Langsa: Fazlun Hasan-Syahyuzar Aka
Kota Sabang: Zulkifli-Zuanda
Nagan Raya: Nurchalis-Suyanto
Gayo Lues: Salamah-Rajab Marwan
Kota Banda Aceh: Illiza Sa'aduddin Djamal-Farid Nyak Umar
Aceh Besar: Mawardi Ali-Husaini A Wahab
Aceh Barat Daya: M Fakhruddin-Sulaiman Adami
Aceh Tenggara: Ali Basrah-Deni Febrian Roza
Aceh Barat: Alaidinsyah-Kamaruddin
Aceh Tamiang: Musril-Insyafuddin
Aceh Singkil: Dulmusrid-Sazali
Bireuen: Ruslan M Daud-Djamaluddin Idris
Aceh Jaya: Syafriantoni-Maisyuri

Banten

Provinsi Banten: Rano Karno (PDIP masih menunggu PPP untuk menyerahkan nama cawagub)

Jawa Timur

Kota Batu: Dewanti Rumpoko-Punjul Santoso

D.I Yogyakarta

Kota Yogyakarta: Imam Priyono D Putranto-Achmad Fadli
Kulon Progo: dr Hasto Wardoyo-Sutedjo

Jawa Tengah

Jepara: Ahmad Marzuki-Dian Kristiandi
Pati: Haryanto-Saiful Arifin
Cilacap: Taufik Nurhidayat-Faiqoh Subky
Banjarnegara: Wahyu Kristianto-Saeful Muzad
Brebes: Idza Priyanti-Narjo
Kota Salatiga: Agus Rudianto-Dance Ishak Palit
Batang: dr Lafran Pancaputranto-Nurhaji Slamet Urip

Jawa Barat

Kabupaten Bekasi: Meilina Kartika Kadir-Abdul Kholik
Kota Tasikmalaya: Raden Diky Candranegara-Denny Romdony
Kota Cimahi: Ajay Muhammad Priatna-Ngatiyana

DKI Jakarta

Provinsi DKI Jakarta: Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat

Senin, 19 September 2016

Kewirausahaan : 20 Brand Terpilih Mengikuti Tahap Final Kompetisi The Big Start Indonesia

he Big Start Indonesia, web series kompetisi pertama di Indonesia yang fokus pada pencarian wirausaha kreatif lokal dengan produk terbaik telah mengumumkan 20 brand yang lolos untuk maju ke tahap Final.
Para Founder dari top 20 brand tersebut saat ini telah berada di Jakarta untuk mengikuti rangkaian kegiatan karantina hingga tahap grand final pada kompetisi yang merupakan hasil kerjasama Blibli.com dan Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) tersebut.
“Kami melakukan proses seleksi yang sangat ketat untuk menentukan 20 brand yang berhak lolos ke tahap final. Top 20 brand ini tidak hanya inovatif, kreatif, dan unik, tetapi juga memiliki potensi besar untuk bisa dipasarkan di tanah air maupun ke mancanegara,” ujar Kusumo Martanto, CEO Blibli.com.
Brand yang lolos ke tahap final ini dipilih dari 100 brand yang lolos seleksi tahap 2 dengan tiga kriteria penilaian produk, yaitu kreativitas, inovasi dan keunikan. Selain itu, penilaian juga mempertimbangkan faktor pilihan konsumen melalui video yang diunggah di YouTube.

Top 20 brand yang terpilih masuk ke babak final kompetisi The Big Start Indonesia berasal dari beberapa kategori jenis usaha, mulai dari fashion, makanan dan minuman, kesehatan dan kecantikan, kerajinan, kebutuhan ibu dan anak, hingga hobi dan teknologi. Brand-brand yang terpilih menjadi Top 20 tersebut antara lain Motiviga, PijakBumi, Topee, Wakatobi Eyewear, Neveres Sports Wear, Amazara, Savis, Joycia, FrozBanana, Stereo Desert, Olmatix, Potme Farm, Peek.me, Ocean Fresh, Ritjhson Pomade, Cool Sugar Wax, Klen n Kind, Antik Mebel, Leon Paperworks dan Gauri Art Division.
Selama di Jakarta, top 20 brand tersebut menjalani proses karantina untuk mendapat pembekalan dan pelatihan bisnis yang intensif dari pakar dan para pengajar Podomoro University. “Podomoro University berkomitmen untuk menularkan ilmu kewirausahaan kepada masyarakat luas. Kami sangat mendukung kompetisi The Big Start Indonesia sebagai platform untuk mencari pengusaha kreatif lokal dengan produk terbaik,” tegas Cosmas Batubara, Rektor Podomoro University.
Podomoro University memberi pembekalan berupa program Basic Entrepreneurship Experience (BEE) yang memperkenalkan tren manajemen bisnis dan unsur-unsur entrepreneurial dengan panduan berpikir dan berperilaku seorang entrepreneur. Selain itu, juga diajarkan tentang cara menumbuhkan kreativitas dan inovasi untuk mempertahankan dan mendorong pertumbuhan bisnis yang telah dibangun.
Untuk mendapatkan Founder terbaik, para finalis juga akan mengikuti program seleksi melalui berbagai tantangan sesuai dengan pengetahuan bisnis yang telah diperolehnya yang dikemas dalam rangkaian web series reality show The Big Start Indonesia. Rangkaian web series ini dapat di akses melalui akun YouTube The Big Start Indonesia mulai 19 September hingga 28 oktober 2016.

Kenapa Saya Harus Jadi Suporter Manchester City?


Jika sedang mencari kesebelasan untuk didukung di Liga Inggris, Manchester City adalah pilihan tepat. Masa depan mereka terpancar cerah, jaminan pre datang tak henti-henti seperti hujan di bulan September.


Pernyataan di atas akan jadi lelucon jika diucapkan sepuluh tahun lalu, namun tidak jika sekarang. Semenjak dibeli oleh Sheikh Mansour pada 2008 dengan dana sekitar 265 juta paun, Manchester City menjelma menjadi salah satu kesebelasan yang disegani di Inggris. Jika meragukannya coba tanya lagi kepada diri sendiri, kenapa Derby Manchester hari ini bisa menggema demikian besarnya.


Manchester City tidak hanya tumbuh sebagai kesebelasan yang berprestasi namun juga menjanjikan secara bisnis. Tahun lalu sang pemilik melepas 13% sahamnya ke konsorsium asal Tiongkok demi tambahan modal. Mau tahu berapa besar nilainya? Sama dengan nilai pertama kali Sheikh Mansour membelinya. Jangan dulu protes dengan dalil againts modern football soal hal ini jika kalian masih main Fantasy Premier League.


Sheikh Mansour memang datang ke Manchester dengan rencana jangka panjang berskala besar. Visinya adalah: “We are building a structure for the future, not just a team of all stars”. Kalimat tersebut keluar dari mulutnya ketika pertama kali datang. Sebuah visi yang luar biasa hingga kemudian ditempel di dinding kantor Manchester City.

Untuk mewujudkan mimpinya ia boyong orang-orang terbaik untuk menangani kesebelasan ini. Jauh sebelum Pep Guardiola datang, ia lebih dulu mendatangkan atau mungkin lebih tepatnya membajak Ferran Soriano dan Txiki Begiristain dari Barcelona.

Ferran Soriano ditugasi untuk mengurus segala hal tentang hubungan korporasi perusahaan kesebelasan Manchester City. Tak tanggung-tanggung, mantan wakil presiden Barcelona ini langsung menjabat sebagai CEO.

Sementara untuk Txiki Begiristain menjabat sesuai dengan kapasitasnya dahulu di Barca, yakni sebagai direktur sepakbola. Ia punya pengalaman sebagai seorang pemain besar bersama Barcelona dan timnas Spanyol ditambah dengan ilmu manajemen jempolan. Membuat hubungan antara urusan teknis di lapangan dengan berbagai hal di balik meja bisa berjalan dengan baik

Menerima Stigma Kesebelasan Instan

Manchester City dan kesebelasan-kesebelasan lain yang mendapat suntikan dana besar dari pemilik baru kerap menjadi sasaran cibiran. Suporternya selalu mendapat cap sebagai anak baru, tak tahu sejarah, dan disebut sebagai karbitan.
Namun bagaimana jika pandangannya dibalik. Apakah di era Liga Primer Inggris sekarang kesebelasan selain Arsenal dan Manchester United bisa bersaing jika tanpa tambahan modal? Silakan tengok daftar juaranya dari awal bergulir pada 1992 sampai musim lalu.
Blackburn Rovers yang menyempil di salah satunya juga berhasil menjadi juara berkat uang melimpah pemilik baru. Pada masa itu mereka menunjuk Kenny Dalglish sebagai manajer. Bukti lain yang tak bisa dibantah adalah rekor transfer yang dipecahkan dengan membeli Alan Shearer.
Setelahnya tentu kita tak pernah lupa bagaimana Chelsea mampu mengalahkan dominasi Arsenal. The Blues menjadi juara dan memaksa anak asuh Wenger tersebut menduduki peringkat kedua pada 2004-2005. Padahal saat itu Arsenal sedang dalam masa puncak, menjadi juara tanpa terkalahkan sepanjang musim sebelumnya.
Roman Abramovich sang pemilik Chelsea mengeluarkan tak kurang dari 100 juta paun untuk beli pemain. Sebuah angka yang sangat fantastis pada masa itu. Uang tersebut belum termasuk mendatangkan Jose Mourinho pada musim keduanya di Stamford Bridge.
Lalu kenapa kedua kesebelasan di atas kemudian bisa mengalahkan dominasi kesebelasan raksasa sebelumnya? Jawabannya sederhana saja, tambahan modal untuk bersaing dengan mereka yang sudah mapan.
Bahkan jika menyebut Leicester sebagai anomali di Liga Inggris karena bisa juara tanpa uang juga sedikit keliru. Mereka menjadi juara melalui proses dengan pelicin dana melimpah juga dari pemiliknya. Vichai Srivaddhanaprabha, pengusaha asal Thailand tersebut terbaru bahkan memberi semua pemain Leicester masing-masing mobil BMW i8s sebagai bonus awal musim.
Paling penting dari tambahan dana tersebut adalah program jangka panjang. Hal ini agar kesuksesan tadi tidak hanya datang sekali itu saja namun bisa terus berulang. Langkah-langkah tersebut sejauh ini sudah dilakukan oleh Man City dengan baik.
Salah satunya adalah membangun akademi sepakbola. Bukan sembarang akademi karena diklaim punya fasilitas terbaik di dunia. Akademi tersebut diberi nama Etihad Campus. Komplek megah seluas 80 hektar tersebut di dalamnya terdapat 16 lapangan sepakbola berstandar FIFA.
Salah satu lapangan dibangun di dalam ruangan, dan satu lainnya dikelilingi oleh tribun yang bisa dipakai pertandingan junior dan perempuan. Komplek tersebut juga langsung terhubung dengan stadion Etihad melalui sebuah jembatan.
Paul Scholes, legenda Man United yang tergabung dalam Class of 92, bahkan menyebut akademi Man City sekarang lebih baik dari punya mantan klubnya. Ia secara terus terang juga mulai khawatir karena anak-anak di Manchester mimpinya bisa berubah. Jika dulu ingin bergabung ke akademi Man United karena ingin main di Old Trafford, kini banyak yang memilih ke Etihad Campus karena fasilitasnya.
Lalu kembali ke pernyataan awal dan judul tulisan, kenapa saya harus jadi suporter Manchester City? Jawabannya sebenarnya sudah terpapar sedari tadi, bahwa selain berprestasi di masa sekarang, kesebelasan ini juga menjanjikan di masa depan.

Tapi saya perlu ingatkan bahwa menjadi suporter Manchester City itu tidak mudah. Di era media sosial sekarang suporternya sering mendapat cibiran karena dianggap pecinta sesuatu yang instan. Dipanggil anak bawang karena mereka pikir tak tahu apa-apa soal sepakbola.
Padahal zaman terus berubah pilihan ada pada diri masing-masing, tetap mendukung kesebelasan dengan tradisi besar atau memilih alternatif lain. Lalu apakah dilarang jika penontonsepakbola usia muda yang memang baru mengenal sepakbola karena usianya atau alasan lain menyukai hal ini.
Memandang suporter lain lebih rendah levelnya karena baru mengenal sepakbola itu menyebalkan. Ibarat orang-orang yang merasa lebih hebat dari lainnya hanya karena mereka lebih tua umurnya. Padahal menjadi tua tak membutuhkan kemampuan khusus, semua orang bisa mendapatkannya.
Jangan khawatir akan merasa kesepian jika mendukung Manchester City. Karena menurut data yang dirilis media Spanyol Sport pada 2015, suporter The Citizens telah meningkat pesat. Pertumbuhannya mencapai 523% di seluruh dunia.
Selain secara global di tingkat lokal suporter mereka juga tak buruk-buruk amat. Stigma stadion kosong sampai plesetan stadion Emptyhad adalah propaganda akun sepakbola semacam@plesetanbola @plessbol. Akun fenomenal yang dikelola pendukung tetangga. Data musim lalu, jumlah penontonnya adalah nomor empat setelah Man United, Arsenal, dan West Ham. Model propaganda pakai sudut pandang foto tak sesuai konteks adalah ciri orang-orang "lama" bukan?
Tidak perlu takut juga bersaing dengan pendukung lain seperti Liverpool misalnya. Mereka juara liga terakhirnya saja berbarengan dengan stasiun TV swasta pertama di Indonesia RCTI diresmikan.
Apalagi dengan Arsenal yang kondisi pendukungnya sekarang terbelah menjadi dua, pro Wenger dan anti Wenger. Hampir mirip dengan peta politik di masyarakat Indonesia saat ini pasca pilpres. Bahkan seandainya saja Arsene Wenger akhirnya lengser dari jabatannya debat itu mungkin masih berlanjut. Jika Arsenal kemudian sukses yang dulunya anti Wenger bakal bersorak, begitu juga bolak-baliknya jika gagal. Mirip pilpres 2014 di Indonesia kan?
Lalu jika diejek suporter Chelsea ingatkan kepada mereka bahwa usia kita tak jauh-jauh amat. Roman Abramovich lebih dulu menginjakkan kaki di Inggris mungkin karena usianya 4 tahun lebih tua dari Sheikh Mansour. Bagaimana, masih bangga hanya karena lebih tua?
Sedangkan kesebelasan lain semacam Tottenham Hotspur tak usah dipikirkan. Bahkan pengikut kesebelasan London tersebut di Twitter masih kalah dengan yang dipunya Persib Bandung. West Ham apalagi, tahukah kalian kalau suporter mereka sempat meledak hanya karena film Green Street Hooligans.
Satu lagi yang menjadi ancaman tentu adalah Manchester United. Tapi jangan khawatir, jika mereka memamerkan aksi heroik final Liga Champions 1998 balas saja dengan gol menit Aguero ke gawang QPR pada 2012 lalu. Jika perlu tunjukkan bagaimana wajah Phil Jones dan Alex Ferguson ketika itu.
Jika mereka membantahnya dengan argumen kelas Liga Champions berbeda dengan liga, masih tetap tenang saja. Bilang bahwa akan kita balas musim depan, jika perlu bertemu di final. Memangnya kenapa harus menunggu musim depan? Karena musim ini Man United hanya berlaga di Liga Malam Jumat.
Menjadi pendukung Manchester City juga mudah karena mereka main di Liga Inggris, selalu mendapat jaminan siaran langsung televisi. Meski kerap mendapat sindiran dari tifosi Serie A karena dianggap kurang taktikal, kalian masih harus tenang dan tak perlu membalas. Ini dilakukan untuk memberi mereka hormat, selain senior di kalangan penggemar sepakbola Eropa di Indonesia, om-om ini juga sedang kesusahan karena terpaksa streaming hanya untuk menonton klubnya musim ini.

Serangan liga luar yang paling berisik mungkin akan datang dari Spanyol. Lagi-lagi tetap harus tenang karena faktanya mereka memang menjadi dominan di kawasan Eropa beberapa tahun belakangan. Namun jangan terpancing untuk pindah dukungan ke sana karena liganya mirip band RAN; Atletico Madrid, Barcelona, dan Real Madrid ibarat band dengan komposisi dua vokalis dan satu gitaris tersebut. Dan, kalian pasti tahu siapa yang diibaratkan sebagai gitarisnya.

Jadi bagaimana, sudah berminat menjadi suporter Manchester City?

Produk Pakaian Label Lokal Makin Berkembang


Beberapa tahun lalu, pakaian produksi lokal masih sulit mendapatkan tempat di hati masyarakat. Anggapan bahwa produk lokal tidak sebaik produk impor membuat banyak konsumen memilih pakaian yang diproduksi oleh label dari luar negeri.

Kondisi ini yang mendorong Anton Wirjono untuk menyelenggarakan Brigthspot Market sebagai 'wadah' bagi label lokal untuk unjuk gigi pada 2009 lalu. Kala itu, Anton mengatakan hanya mampu mendatangkan 25 vendor berkualitas.

"Sekarang ada ratusan (label lokal berkualitas) yang saya lihat di Brightspot dan market-market lain yang akhirnya banyak bermunculan setelah Brightspot," ujar Anton saat ditemui dalam peluncuran Jenius Live X Brightspot Market of the Future di Goods Dept.

Perkembangan label pakaian lokal yang cukup pesat ini juga dilihat Anton melalui animo label lokal yang ingin berpartisipasi dalam Jenius Live X Brightspot Market of the Future tahun ini. Anton mengatakan, jumlah label yang ingin berpartisipasi mencapai dua kali lipat dari total vendor atau label yang bisa berpartisipasi tahun ini, yaitu 137.

Oleh karena itu, Anton optimistis bahwa label lokal bisa menghasilkan pakaian dengan kualitas yang baik dan berkembang menjadi label pakaian yang besar. Yang perlu dilakukan oleh label lokal agar dapat terus berkembang, lanjut Anton, ialah dengan menjaga kualitas SDM, memanfaatkan teknologi dan media sosial, serta aktif dalam berbagai kegiatan bazar untuk memperkenalkan dan menjajakan produknya.

"Nanti kalau mereka sudah lebih matang, seperti label besar, gampang sekali buat mereka untuk ekspor juga," kata Anton sebagaimana dimuat republika

Alhamdulillah...Tahun depan kuota haji kemungkinan kembali normal

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengungkapkan, pemerintah masih mengupayakan penambahakn kuota haji Indonesia kepada Pemerintah Arab Saudi.
Namun demikian, menurut Lukman, kemungkinan besar kuota haji Indonesiamulai tahun depan akan kembali normal.

"Selama ini, kuota haji dipotong sekitar 20 persen. Dan, pada 2017 akan kembali normal, artinya akan mengalami penambahan 20 persen," kata Lukman usai penyambut kedatangan haji kloter pertama debarkasi Surakarta, di asrama haji Donohudan Boyolali, Senin (19/9).

Pemerintah juga sedang mengupayakan kuota haji yang diserap oleh negara-negara lain yang tidak maksimal, kata dia, agar dapat digunakan oleh jemaah Indonesia.
"Kami sedang melakukan pembicaraan dengan Pemerintah Arab Saudi, untuk menggunakan kuota negara lainnya agar mendapat persetujuan, sehingga antrean masyarakat yang akan berhaji dapat dipercepat waktunya," katanya.
Menag mengatakan Pemerintah Arab Saudi mengurangi kuota pengiriman jemaah haji kepada negara-negara lain, sebesar 20 persen, karena ada pelaksanaan renovasi besar-besar Masjidil Haram, sehingga daya tampung mengalami penyusutan.
"Semua negara tidak hanya Indonesia kuotanya dikurangi 20 persen. Renovasi seluruh Masjidil Haram tahun ini, targetnya selesai. Artinya, penyelenggara ibadah haji 2017 tidak ada lagi mengurangan kuota," katanya.
Puji Petugas Layanan Haji
Dalam kesempatan itu, Lukman memberikan apresiasi kepada petugas haji Indonesia yang menurutnya gigih dalam melayani jemaah haji, sejak dari Tanah Air hingga ke Arab Saudi.
"Kami melihat sendiri petugas haji Indonesia luar biasa, tidak hanya dedikasi, ketekunannya, tetapi juga komitmen, kesabaran, dan keikhlasan, mereka dalam melayani jemaah yang melaksanakan ibadah haji tahun ini," kata Lukman.
"Selain itu, jemaah haji Indonesia juga taat dan patuh semua peraturan baik dari Pemerintah Indonesia maupun Arab Saudi," lanjut Lukman.
Menurut dia, beberapa yang disampaikan jemaah dan kalangan lainnya, seperti angkutan udara baik penerbangan Garuda Indonesia dan Arab Saudi Airlines secara keseluruhan melayani dengan baik sesuai jadwal ketika saat berangkat atau kembali ke Tanah Air.
Selain itu, kata dia, pemondokan atau hotel-hotel selama di Mekkah dan Medinah, semuanya dalam kondisi baik. Menurut Lukman, tidak ada keluhan dari jemaah. 
Bahkan, lanjut Menag, menu ketering untuk jemaah haji Indonesia selama di Tanah Suci banyak diapresiasi.
"Kami melihat soal transportasi atau bus-bus yang mengakut jemaah Indonesia dari Medinah menuju Mekah atau sebaliknya. Dari Jedah ke Mekah dan sebaliknya, pelayanan juga diapresiasi," katanya.
Lukman mengklaim, hal-hal yang sifatnya pokok dalam pelaksanaan ibadah haji sudah sesuai yang diharapkan jemaah.
Namun, Pemerintah juga tidak menutup mata, masih ada yang perlu ditingkatkan. Evaluasi, kata dia, akan dilakukan secara menyeluruh.

Walau di Bandung, Menikmati Soto Boyolali untuk Makan Siang Cukup Rp 10.000

DI Kota Bandung, soto boyolali memang tidak sepopuler soto padang, apalagi soto bandung. Namun, jika Anda mencari hidangan sarapan yang ramah terhadap dompet, soto Boyolali bisa menjadi pilihan sempurna.
Cukup merogoh kocek Rp 10 ribu, Anda bisa menikmati satu porsi soto Boyolali di Soto Sedap Boyolali Hj Widodo. Kedai soto dari Jawa Tengah tersebut bisa dikunjungi di Jalan Trunojoyo No 25 Bandung.

Dengan papan kuning beserta foto perintisnya Hj Widodo yang terpampang di depan kedai, Soto Sedap Boyolali Hj Widodo ini mengundang perhatian pengguna jalan yang melintasinya.
Pengunjung bisa memilih dua jenis soto di sini yaitu soto sapi dan soto ayam. Keduanya memiliki kuah masing-masing. Berbeda dengan beberapa soto nusantara yang pekat karena santan, soto Boyolali memiliki kuah yang bening.


Soto sapi khas Boyolali ini berisi nasi, daging sapi yang diiris pipih, tauge, seledri dan bawang goreng. Sedangkan semangkuk soto ayam Boyolali berisi nasi, soun, bawang seledri, bawang goreng, dan kentang yang dipotong membentuk kubus.
Satu porsi soto sapi maupun ayam harganya hanya Rp 10 ribu. Dengan Rp 10 ribu, sudah mendapat satu porsi soto termasuk nasi dalam satu mangkuk. Jika nasi disajikan terpisah pengunjung hanya perlu menambah Rp 2 ribu.

Daging sapi yang digunakan untuk soto tidak mengandung lemak. Sedangkan daging ayam diambil dari ayam kampung.
"Soto Boyolali terjangkau karena terkenal sebagai makanan rakyat," ujar Manajer Produksi Tomi Adi Setiawan saat ditemui di kedai Soto Sedap Boyolali Hj Widodo sbg copas dari tribunjabar

Soto sapi maupun ayam di kedai tersebut memiliki penggemarnya masing-masing. Keduanya bersaing menjadi makanan paling digandrungi konsumen di sini. Sekitar 100 porsi soto khas Boyolali habis terjual dalam sehari.

Yuk....Inilah Empat Amalan Surga dalam Satu Hari

Betapa indahnya ketika berbicara tentang surga. Allah SWT berfirman, (Artinya) Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal. Mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah dari padanya. (QS Al-Kahfi: 107-108).

Dengan kasih Allah dan rahmat-Nya kepada kita, Allah telah membentangkan gambaran surga yang nikmat itu, dengan menekankan keabadian dan kesempurnaan, tanpa kekurangan sedikitpun, tidak lelah atau sibuk dengan hiruk pikuk, tak ada kerugian, tidak ada yang dicurangi.


Rasulullah SAW menyebutkan beberapa peristiwa ringan yang mengantarkan seseorang menjadi ahli surga, dengan amalan di satu hari.

Suatu hari Rasulullah SAW bertanya, “Siapa di antara kamu yang berpuasa hari ini?”. Abu Bakar RA menjawab: “Aku”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “Siapa di antara kalian yang telah mengikuti pemakaman hari ini?” Abu Bakar RA berkata: “Aku”. Rasulullah SAW berkata lagi, “Siapa di antara kalian yang memberi makan orang miskin hari ini?”. Abu Bakar berkata lagi, “Aku”. Rasulullah SAW bertanya lagi, “Siapakah di antara kalian yang menjenguk orang sakit hari ini?” Abu Bakar menjawab, “Aku”. Rasulullah SAW kemudian berkata, “Jika terkumpul seluruh amalan pada seseorang (seperti ini), niscaya ia akan masuk surga”.

Pada diri Abu Bakar RA di hari itu terkumpul seluruh kebaikan yang ringan namun mengantarkan pada surga. Sehingga, dalam riwayat lain, Umar bin Khattab RA sampai berkomentar, “oh…itu (amalan) ahli surga”.
Memang, menggabungkan semua pekerjaan itu dalam satu hari bukan hal mudah. Namun, dengan niat dan kesungguhan, kita bisa melakukannya. Sebab, seperti dikatakan Ibnul Qayyim, “Kebahagiaan dunia dan akhirat berpulang pada seberapa besar (perjuangan) melawan keletihan, tak ada (kenikmatan) istirahat bagi yang tak merasakan letih; bahkan sebesar rasa letih itulah, kenikmatan istirahat (dapat dirasakan).”

Berpuasa sunnah Senin-Kamis adalah ibadah yang sangat bermanfaat. Selain menyehatkan, ia merupakan amalan yang dianjurkan Rasulullah SAW. Beliau SAW berkata, “Amal-amal kebajikan dilaporkan pada setiap hari Senin dan Kamis, maka aku menyukai amalanku dilaporkan sedang aku dalam keadaan berpuasa.” (HR Tirmidzi). Selain itu, kata Rasulullah SAW juga, berpuasa menjauhkan kalian dari sikap riya.
Menjenguk teman atau kerabat yang sakit adalah amalan utama yang sangat bernilai. Walaupun kita datang tanpa membawa buah tangan apapun, tetapi kehadiran kita bagi yang sakit membangkitkan semangat baginya untuk sembuh.

Dalam riwayat Jabir bin Abdullah, Rasulullah SAW berkata, “Barang siapa yang mengunjungi orang sakit niscaya dia mendapatkan rahmat. Maka apabila dia duduk di sampingnya dia tetap berada di dalam rahmat, dan apabila dia keluar dari orang yang sakit dia terus dinaungi rahmat sampai dia kembali ke rumahnya”.
Di kitab “Al-Ikhtiarat al-Fiqhiyah”, Imam Ibn Taymiyah bahkan berfatwa hukum menjenguk orang sakit adalah fardhu kifayah. Artinya, jika tak ada seorang pun yang peduli pada tetangga yang sakit, seluruh warga berdosa karenanya.

Demikian halnya bertakziah. Saat mengunjungi sanak famili yang tengah dirundung musibah kematian, misalnya, adalah pekerjaan yang ringan. Tetapi, efeknya sangat dahsyat bagi keluarga yang ditinggalkan. Sehingga, dalam riwayat lain, Rasulullah SAW menganjurkan untuk berkata, “Sesungguhnya Allah-lah yang mengambil. (sebab) Dia-lah yang memberi. Dan di sisi-Nya, segala sesuatu memiki ajal tertentu”.
Dengan ucapan itu, diharapkan dapat menenteramkan seseorang dari kedukaannya. Sedemikian pentingnya amalan takziah ini, sehingga Imam Syafi’i berfatwa, “tak ada batasan waktu mengucapkan kalimat takziah”. (Kitab al-Umm).

Memberi makan orang miskin adalah amal lainnya yang terlihat ringan. Sepiring nasi yang kita berikan pada seseorang yang tengah kelaparan sesungguhnya tidak sekedar mengenyangkan perutnya, namun menguatkan mata batin persaudaraan dengannya. Bahwa, dia akan merasa ada orang lain yang peduli pada kesulitan hidup yang tengah dihadapinya.

Perjuangan orang-orang shalih yang memberi makan fakir-miskin itu disinyalir Allah SWT dalam firman-Nya, (artinya) “Sesungguhnya Kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, Kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih” (QS Al-Insan: 9).
Semoga, amalan-amalan kebaikan yang dicontohkan Abu Bakar RA itu dapat kita lakukan.
Wallahu’alam


Sumber:dakwatuna