
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali menganggarkan dana Rp 1 miliar untuk kegiatan Soloraya Creative Expo (SCE) 2014. Bupati Boyolali Seno Samudro, mengatakan, dengan diadakanya SCE 2014, selain untuk mempromosikan daerahnya juga diharapkan mampu mempererat hubungan dari masing-masing daerah di soloraya.
“Karena ini kan acara tahunan dan sifatnya bergiliran, karena kita kebetulan jadi tuan rumah jadi kita ingin memaksimalkan acara ini karena saya kira banyak hal positif yang bisa didapat bagi daerah kami dan jawa tengah,” terangya kepada wartawan saat ditemui di Pos In hotel, Solo seusai melakukan launching SCE 2014, Senin (25/8).
Sebagai bentuk kepedulianya kepada usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) dirinya juga menyampaikan bahwa dalam acara tersebut dari 150 stand yang ada, 90 stand akan digeratiskan bagi pelaku UMKM.
“Untuk 90 stand yang kusus UMKM akan kita geratiskan karena kita ingin mendorong serta mempromosikan mereka melalui acara ini, Cuma karena geratis jadi nanti akan kita seleksi mana yang layak untuk mengisi stand itu, karena inikan lebih kepada kekreativanya yang ditonjolkan,” jelasnya
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Surakarta, Sri Haryanto MT atau akrab disapa Gareng, menyampaikan, sebagai upaya mempromosikan Jawa Tengah melalui produk usaha kreatif yang dikemas dalam even tersebut, pihaknya berencana juga akan mengundang seluruh Kadin di Indonesia untuk datang.
“Kita akan undang semuanya pada acara tersebut, termasuk Kadin se-Indonesia dan kepala daerah di 33 provinsi untuk bisa hadir dalam acara itu,” ungkapnya
SCE 2014 digelar tanggal 15 – 19 Oktober di Alun-Alun Byolali. SCE kali ini menyediakan kurang lebih 150 stand yang diperuntukkan UKM se-Jawa Tengah dan sisanya dari instansi serta corporate.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar